Buku Siswa Agama Kristen Kelas 6 SD Kurikulum 2013
PerangkatKurikulum2013 Surat
Paulus ini berisi nasihat kepada jemaat Korintus agar mengusahakan
kebaikan-kebaikan dalam jemaat. Mereka diminta agar menolong, menghibur,
mendorong, dan menguatkan mereka yang membutuhkan. Sayangnya, pada waktu itu
jemaat Korintus hanya sibuk mementingkan satu karunia dari Allah, yaitu
berbahasa roh (berkata-kata dalam bahasa asing yang sebelumnya tidak dipelajari
lebih dahulu). Padahal, menurut Paulus, karunia itu bukanlah karunia yang
utama. Rupanya jemaat Korintus telah melebihlebihkan kepentingan karunia bahasa
roh dalam ibadah umum, sehingga mereka mementingkannya lebih dari karunia yang
lain. Apalagi, mereka menjalankannya tanpa penafsiran. Mereka bangga jika bisa
berbahasa asing dalam ibadah. Padahal, ibadah bukanlah sarana untuk
membanggakan atau menyombongkan diri, tetapi ibadah adalah sarana untuk
merendahkan diri di hadapan Tuhan yang Mahakuasa. Paulus berusaha memperbaiki
penyalahgunaan karunia itu dengan jalan menunjukkan bahwa bahasa roh tanpa
penafsiran sama sekali tidak menguntungkan dalam ibadah umum. Lalu agar jemaat
mengerti, Paulus bercerita tentang pengalaman pribadinya. Pada ayat 15, kamu
akan menemukan Paulus membicarakan tentang penggunaan bahasa roh secara pribadi
yang ditujukan kepada Allah. Paulus menggunakan bahasa roh tidak hanya untuk
berdoa, tetapi juga untuk menyanyi, memuji, dan mengucapkan syukur kepada
Allah. Menurut Paulus, bernyanyi yang baik dalam ibadah adalah bernyanyi yang
menggunakan akal Sumber: http://www.panoramio.com/photo/15428149 (diunduh pada
7 Januari 2015) Gambar 3.3 Kota Korintus Baru 20 Kelas VI SD dan budi. Artinya
tidak asal bunyi dan bersuara, bernyanyi tidak jelas, katakatanya, dan cara
mengucapkannya, serta maksudnya. Sebaliknya, kita harus bernyanyi dengan
pengucapan yang jelas, kata-katanya dapat dimengerti, dan isi atau tujuan
nyanyian dapat dihayati oleh yang menyanyikan maupun yang mendengarkannya.
Menurut Paulus juga, nyanyian yang menggunakan akal dan budi yang baik akan
menolong orang lain yang mendengarkan menjadi mengerti karya dan kebaikan Allah
yang dilakukan terhadap manusia dan alam ciptaanNya, bahkan ikut mengaminkan
isi nyanyian itu sebagai tanda setuju karena memahami isi dan maksud nyanyian
itu. Sehingga, nyanyian dan bernyanyi dalam ibadah tidak dapat dilakukan secara
sembarang tanpa maksud yang jelas.
Untuk mendapatkan Buku Siswa Agama Kristen Kelas 6 SD Kurikulum
2013
Jangan sampai ketinggalan info-info terbaru dari kami, & berbagi
info kepada sesama dengan cara membagikan / share artikel ini. Terimakasih
Posting Komentar untuk "Buku Siswa Agama Kristen Kelas 6 SD Kurikulum 2013"